‘Amr ibn Al’Ash r.a. meriwayatkan bahwa Nabi Saw. Bersabda, ‘ barang siapa bersholawat kepadaku, Alloh melimpahkan sepuluh rahmat kepadanya” (HR Muslim).
Ibn Mas’ud r.a meriwayatkan bahwa Rasululloh Saw. Bersabda, “ Orang yang paling pantas untuk mendekatiku pada hari kiamat ialah yang paling banyak bershalawat kepadaku” (HR Al-Tirmidzi).
Shalawat kita terhadap Nabi di tampakkan pada hari jumat. Aus ibn Aus r.a. meriwayatkan bahwa Rasulullloh Saw. Bersabda, “ Yang paling mulia diantara hari-hari kalian adalah hari jumat : pada hari itu Adam diciptakan : pada hari itu Adam di wafatkan, pada hari itu tiupan sangkakala, pada hari itu petir menyambar. Maka perbanyaklah shalawat atas diriku pada hari jumat, karena shalawat kalian akan di tampakkan padaku.”
Para sahabat bertanya,” wahai Rasululloh, bagaimana shalawat atas engkau ditampakkan padahal tubuh engkau using ?” beliau menjawab,” Sesungguhnya Allah mengharamkan bumi memakan jasad para Nabi” (HR Ahmad. Menurut Al-Hakim hadis ini sahih menurut syarat Al-Bukhari).
Anas r.a. juga meriwayatkan bahwa Rasululloh Saw. Bersabda, “ sesungguhnya orang yang paling dekat denganku pada hari kiamat di segala tempat ialah orang yang paling sering bershalawat untuk diriku di dunia. Siapa yang bershalawat untuk diriku pada hari jumat, maka Allah memenuhi seratus kebutuhannya, tujuh puluh dari kebutuhan akhirat dan tiga puluh dari kebutuhan dunia. Kemudian Allah menunjuk seorang malaikat untuk hal itu, yang masuk kedalam kuburku, sebagaiamana seorang yang dating kepada kalian sambil membawa hadiah, mengabarkan kepadaku siapa-siapa yang bershalawat untuk diriku, dengan menyebut nama, nasab hingga keluarganya, lalu dia menuliskannya si sisiku selembar kerta putih” (HR Al-Baihaqi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar